Type Data

 1. Pengertian Type Data


tipe data adalah sebuah pengklasifikasian data berdasarkan jenis data tersebut. Tipe data dibutuhkan agar kompiler dapat mengetahui bagaimana sebuah data akan digunakan. Untuk mengembangkan sebuah program, ada beberapa tipe data yang akan kita pelajari. Di antaranya adalah CharacterStringArrayNumbers dan Booleans.





2. Macam macam Tipe data


A. Bilangan Bulat (Integer)


Tipe bilangan bulat (Integer) adalah tipe data numerik yang biasa digunakan apabila bertemu dengan bilangan bulat, seperti 1, 27, 100, dll. Bilangan ini juga mengenal nilai positif dan negatif (signed number).

B. Floating Point (float)

Jika tipe data berbentuk bilangan bulat masuk dalam kategori data integer, maka untuk bilangan pecahan atau desimal masuk dalam tipe data floating point. Tipe data ini merupakan tipe data yang mengacu pada penggunaan dua kali lipat jumlah penyimpanan relatif dengan metode angka dalam kode seperti pada kalkulator.

Tipe data ini mencakup semua bilangan dengan komponen pecahan atau pi. Sejumlah bit dalam tipe data ini dapat merujuk pada titik desimal atau titik biner dalam digit angka. Terdapat beberapa jenis tipe data floating seperti float presisi tunggal, float presisi ganda, dan float presisi quadruple yang dibedakan menurut banyaknya penggunaan total bit, dari 24 bit, 32 bit, 53 bit, hingga yang terbesar adalah 128 bit.

C. Character (char)

Tipe data (char) merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan satu huruf, angka, tanda baca, simbol, atau spasi kosong. Umumnya, tipe data ini dipakai dalam bahasa pemrograman di berbagai komputer modern untuk menyimpan karakter alfabet dengan menampilkan masing-masing karakter menggunakan kode numerik kecil.

Jumlah karakter yang harus disimpan dalam tipe data ini cukup banyak dan oleh karena itu penggunaan bitnya juga harus mewakili setiap karakter secara unik. Penyimpanan karakter ini biasanya disimpan sebagai bilangan bulat tidak bertanda berukuran 8 bit dengan rentang kode dari 0 sampai 255.

D. Boolean

Tipe data Boolean atau (bool) merupakan tipe data yang mewakili nilai benar dan salah dalam suatu data. Umumnya, dalam tipe data ini nilai salah (false) dan benar (true) direpresentasikan dengan 0 (false) dan 1 (true). Tipe data Boolean hanya dapat mewakili dua nilai dengan pertimbangan seperti hubungan angka lebih kecil atau lebih besar.

x = 5
y = 8

x < y

Dalam contoh tersebut diketahui bahwa nilai “x” memang lebih kecil daripada nilai “y”, maka program tersebut akan menghasilkan nilai Boolean True. Tipe data Boolean merupakan hasil utama dari pernyataan kondisional yang digunakan untuk mengontrol alur kerja dalam sebuah program. Hal ini contohnya digunakan dalam suatu kondisi salah benar dalam melakukan pemrograman.

E. Array

Array merupakan tipe data berbentuk daftar yang menyimpan sejumlah elemen dalam urutan tertentu dari semua tipe data yang sama. Tipe data array ini menyimpan banyak elemen atau nilai struktur data yang diambil dan diterapkan menggunakan indeks integer seperti 0, 1, 3, 4, dan seterusnya.

Sebagai contoh, sebuah program aplikasi pengukur kalori olahraga dilakukan dengan menyimpan lebih dari satu elemen berupa jenis olahraga yang dilakukan. Dalam variabel jenis olahraga ini misalnya diindeks empat nilai berupa 0 (basket), 1 (running), 3 (fitness), dan 4 (bersepeda), maka panjang array adalah 4 karena mencakup empat elemen.

F. String

Tipe data paling populer dan paling banyak digunakan adalah tipe data string. Tipe data ini terdiri dari satu atau lebih karakter yang dapat mencakup huruf, angka, dan jenis karakter lainnya seperti halnya teks biasa. Tipe data ini bertindak untuk mewakili data bersifat alfanumerik (huruf dan angka). Dengan begitu, tipe data string berisi banyak karakter berbeda, namun semua karakter tersebut dianggap sebagai teks, meskipun karakter berupa angka. Tipe data string juga dapat berisi spasi.

Umumnya, sulit membedakan penggunaan tipe data string dengan kode program yang biasa dipakai. Untuk membedakan dan memberi tanda untuk awal dan akhir dari tipe data string maka diberikan penambahan karakter khusus seperti tanda kutip. Berikut ini adalah contoh penulisan data dengan tipe data string.

print 'Welcome to Jakarta!'

address = 'Jalan Diponegoro 23'

Penggunaan tipe data ini selalu menggunakan tanda kutip untuk membuat angka dikenali sebagai bagian dari tipe data string untuk mewakili alamat. Jika angka ini dilepas tanpa menggunakan tanda kutip, maka yang terbaca hanyalah karakter numerik biasa. Tanda kutip juga dapat menjadi batas pemisah dari kata yang ditulis dengan kode bahasa pemrograman yang mungkin digunakan.




Komentar

Postingan Populer